Suci Wulandari, itulah nama
pemberian kedua orangtuaku. Belasan tahun yang lalu aku dilahirkan di
sebuah keluarga kecil sederhana. Aku lahir dari seorang ibu hebat bernama
Sunarti dan seorang ayah bernama Suyono. Aku juga mempunyai seorang kakak
bernama Puji Astuti. Perbedaan umur kami terlampau cukup jauh, yakni tujuh
tahun. Di keluarga kecil inilah aku
diberi kesempatan oleh Allah untuk merasakan bahagianya mempunyai keluarga.
Aku terlahir di bumi yang subur
tanahnya, kaya lautnya, emas dan logam berlimpah, yakni Tanah Air tercinta
Indonesia. Saat ini aku sedang menuntut ilmu di Perguruan Tinggi tepatnya di
Universitas Gadjah Mada. Allah telah mengabulkan doaku untuk kuliah di salah
satu universitas terbaik di Indonesia. Senang dan penuh rasa syukur karena
Allah memberiku sebuah kesempatan emas untuk menimba ilmu di Universitas Gadjah
Mada. Aku anggap kesempatan yang telah Allah berikan ini menjadi sebuah
tanggungjawab besar. Itu berarti aku harus memberikan kontribusi kepada agama,
bangsa dan negara. Aku harus memberi manfaat kepada orang banyak. Kedua orangtuaku
juga sangat mendukungku untuk melanjutkan studi ke jenjang universitas. Mereka
berharap aku dapat menjadi orang yang berilmu dan dapat mengamalkan ilmu yang
aku miliki. Karena sebaik-baiknya manusia adalah yang bermanfaat bagi manusia
lainnya. Di bidang teknik yang aku tekuni saat ini, akan ada banyak hal yang
dapat aku lakukan sebagai wujud kontribusiku pada negeri.
Aku dan berjuta pemuda Indonesia
berkewajiban untuk mengubah bangsa ini menjadi lebih baik. Tidak sepantasnya
kita hanya berpangku tangan menyaksikan keadaan bangsa yang kian hari kian
memprihatinkan. Inilah yang menjadi pekerjaan rumah bagi para generasi bangsa.
Sebagai salah seorang yang beruntung dapat menimba ilmu di universitas, peluang
besar ini harus kita manfaatkan
sebaik-baiknya untuk sungguh-sungguh mencari ilmu dan mengamalkannya serta
memecahkan pelbagai permasalahan bangsa yang menjadi tanggungjawab kita sebagai
pemuda untuk menyelesaikannya.
Di dalam Alquran Allah telah
berjanji manusia beriman yang berbuat kebajikan baginya pahala dan surga. Jadi,
aku ingin melakukan suatu hal yang berguna bagi orang lain dengan tidak
berharap pujian dari manusia yang dapat menimbulkan kesombongan di dalam diri,
melainkan mengharapkan ridho Allah Swt, Sang Maha Pencipta. Mungkin persoalan
yang menimpa bangsa kita saat ini memang sudah terlalu banyak dan rumit. Tetapi
kita tidak boleh menyerah dengan keadaan ini. Justru tanggungjawab besar inilah
yang harus kita pikul, kita cari solusinya bersama, dan yakin Indonesia pasti
bisa. Percayalah dan jangan khawatir, Allah tidak akan memberikan cobaan
melainkan sesuai dengan kemampuan hamba-Nya.
Allah telah menganugerahkanku
tangan, kaki, mata, telinga, mulut yang lengkap. Aku harus menggunakan semua
nikmat itu untuk suatu yang bermanfaat. Begitu pula potensi-potensi yang ada
dalam diriku. Aku harus menggali potensi yang aku miliki sehingga dapat memberi
banyak manfaat untuk orang lain.
Dalam jangka pendek ini, aku
bertekad untuk mempelajari secara mendalam ilmu teknik di jenjang S1 ini.
Selain itu, aku juga akan ikut dalam organisasi-organisasi di kampus yang
tentunya akan memberikan banyak pelajaran dan pengalaman berharga yang tidak
bisa didapat dari pelajaran di kelas. Di organisasi kita akan dihadapkan dengan
permasalahan-permasalahan yang menuntut kita menemukan solusi terbaik untuk
masalah-masalah tersebut. Dengan demikian kita akan terlatih untuk
menyelesaikan permasalahan yang lebih berat seperti permasalahan bangsa yang
menjadi tugas kita bersama.
Setelah lulus jenjang S1, aku
ingin melanjutkan studi S2 dan S3 untuk lebih memperdalam ilmu di bidang
teknik. Selain itu, aku juga ingin memperdalam ilmu Alquran, yakni sebuah kitab
Suci yang telah Allah turunkan untuk menjadi pedoman hidup manusia. Jika kita
mengkaji Alquran lebih dalam maka segala permasalahan kehidupan dapat
terselesaikan. Kita akan takjub ketika menemukan sebuah solusi dari
permasalahan yang sekian lama berusaha untuk diselesaikan, ternyata telah Allah
turunkan kunci penyelesaiannya sejak dahulu. Oleh karena itu, sebagai mahasiswa
muslim, wajib bagiku untuk memberikan kontribusi kepada masyarakat, agama,
bangsa, dan negara, mencoba menyelesaikan persoalan hidup yang beragam dengan
menjadikan Alquran sebagai pedoman. Semoga tekad kuat yang ada dalam diriku ini
dapat terlaksana dan Allah memberikan kemudahan dalam pelaksanaannya. Aamiin :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar