Selasa, 27 Desember 2011

Jakob Barnett : Jenius Cilik


Jakob Barnett atau biasa dipanggil Jake, baru berusia 12 tahun. Namun, dia bukanlah seorang murid kelas 6 SD. Tetapi, Jake telah duduk di bangku kuliah !!


JAKOB BARNETT JENIUS SEJAK KECIL
  
    Sewaktu masih berumur 14 bulan, Jake telah berpikir ingin menghitung volume kotak sereal. kemudian saat Jake telah berumur 3 tahun, ia dapat menyusun 5000 keping puzzle. Beberapa tahun kemudian, Jake belajar di sendiri di kalkus, aljabar, dan geometri dalam 2 minggu. Dan pada saat usianya menginjak 8 tahun, Jake telah berhasil lulus SMU ! 
kini, Jake telah berkuliah di Universitas Indiana-Universitas purdue di Indianapolis, Amerika. Jake mengambil jurusan astrofisika. Teman-teman Jake di kampus tentu saja kakak-kakak mahasiswa. Dan ternyata, kakak-kakak mahasiswa itupun sering meminta diajari Jake pada pelajaran yang sulit.
Para profesor yang menjadi dosennya pun merasa kagum pada Jake. mereka berkata, Jake selalu mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang cerdas dan mendetail. Rencananya, para profesor tersebut akan mengangkat Jake sebagai peneliti di Universitas Indiana.
Ayah dan Ibu jake tidak menyangka betapa jeniusnya buah hati mereka. Mereka mengira, Jake hanyalah anak pintar biasa. Lagipula, di keluarga mereka tidak ada yang jago matematika.
    Sewaktu berumur 2 tahun, Jake pernah divonis menderita autisme, yaitu gangguan perkembangan pada anak oleh dokter, karena ia berhenti bicara. Orang tua Jake berusaha menyembuhkannya. Mereka hampir saja merasa putus asa. Namun ternyata, Jake kembali berbicara dan juga memiliki kemampuan yang sangat istimewa !!
Jika ditanya mengenai apa cita-cita nya kelak, Jake selalu menjawab, ia sangat ingin menjadi profesor dan menulis buku matematika yang mudah dimengerti.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

"Saya tidak tahu apakah ini adalah langkah terakhir saya."